#Imajinasi

A Story about Ed

Mei 31, 2014

Iseng sih, A story about Ed ini sebenaranya kisah yang biasa-biasa aja. Kayaknya udah umum banget ceritanya Edward sendiri adalahnya Om si Odrei . Siapa Odrei? Yah,Odrei itu sepupu saya di microsoft word. Bagian akhir cerita ini saya... bingung




A Story about Ed


Inilah ceritanya...

Siapa yang tak kenal Edward Bramanta Barkenstein di SMA Nusantara Satu pada tahun delapan puluhan? Lelaki berwajah Kaukasoid dengan alis tebal dan lesung pipi lengkap dengan hidung mancung. Edward adalah siswa idaman para siswi kala itu. Ketampanan mutlak,kusebut mutlak karena semua yang melihatnya akan berkata ia tampan.Ya,tampan tanpa pernah membuat orang lain bosan. Bisa kau sebut jenis ketampanan yang relatif.
Edward digilai bukan hanya karena ia tampan. Ed cerdas, setidaknya ia tidak pernah lepas dari jajaran tiga besar paralel. Dan Ed gemar melukis, mengikuti lomba-lomba melukis hingga pernah ikut sebuah lomba lukis di Jepang saat kelas 1 SMA. Oh ya,petikan gitar dan suara bassnya melelehkan para wanita kala itu.
Ed adalah tipe romantis sekaligus petualang. Ia gemar meloncat dari wanita satu ke wanita lain. Ia memang tidak pernah menduakan mereka,tapi Ed adalah pembosan tingkat dewa. Tak ada wanita yang lama menjadi pacarnya. Sampai seorang gadis pindahan dari Aceh datang dan sekelas dengan Ed. Siti Maesyara namanya.
Maesyara sama sekali tidak peduli pada Edward. Ia malah melemparkan senyum sinis ketika melihat Ed menyanyi Stuck On You dengan gitar di kelas. Ia mengumpat dalam hati melihat para gadis bukan mengerjakan lukisan mereka tapi menonton Ed melukis di kelas kesenian. 
Bukan petualang namanya jika tidak tertantang dengan sikap Mae yang tidak memperdulikannya. Ed tertantang menaklukan Mae. Segala cara ia kerahkan. Mae tidak beraksi dengan nyanyian seperti gadis-gadis sebelumnya. Puisinya menjadi lahapan kotak sampah kelas. Hingga Mae pun akhirnya luluh. Dengan lukisan-lukisan Ed.
Semua berjalan lancar. Ya,ketika itu. Setidaknya sampai kelulusan tiba. Ed melanjutkan kuliahnya di sekolah seni di Solo ,sedang Mae bekerja di toko kelontong pamannya di Pasar Gede.
Tidak pernah ada yang sempurna sampai kita bersyukur. Mae bisa jadi kurang bersyukur,ya dengan apa yang ia miliki.
 Mae berselingkuh dengan Karta.
Siapa Karta?
Tentu dia bukan siapa-siapa jika dibandingkan dengan Ed. Karta hanya seorang lulusan SMP yang mengayuh becak setiap hari. Karta sering ke toko kelontong yang dijaga Mae, entah membeli tembakau, atau menjemput Bu Marni pelanggan becaknya yang belanja disana.
Sudah bisa kau tebak bukan? Mae lebih sering bertemu dengan Karta daripada dengan Ed yang sibuk dengan kuliahnya masa itu. Entah siapa yang duluan jatuh cinta hingga mereka memutuskan berpacaran diam-diam.
Bisa kau sebut Mae rakus. Ia masih pergi sesekali dengan Ed di hari Sabtu atau Minggu. Namun ia pun tak melepaskan Karta. Hingga suatu hari Ed menemukan Mae dan Karta bermesraan di bawah pohon

Quotes

3 rules

Mei 31, 2014


“There are three rules for writing a novel. Unfortunately, no one knows what they are.”

-W. Somerset Maugham-

#AnakKost

Aaaak gue pulang tanggal berapaaaa

Mei 31, 2014

Baiklah, baiklah.. lagi May Challenge yang gak boleh bukan twitter pribadi jadi saya yang sedang bingung akan ngoceh disini.

  • Kereta Api Krakatau pindah ke stasiun Purwosari.
  •  Saya baru tahu hari ini,sedang kemarin tenang-tenang saja Jebres-Merak untuk Juni tidak ada.
  • Tiket 200 ribu di akhir Juni pada habis
  • Saya bingung mau pulang tanggal berapa
  • Saya bingung mau pesan tanggal berapa

Aaaaaaaak...
Sekian

#JustWrite

Sampo Dee-dee

Mei 31, 2014

Entah kenapa belanja bulanan kemarin saya iseng masukkin 2 botol sampo dee-dee ke troli. Mungkin mengenang masa kecil, karena dulu Mama suka beliin sampo Dee-dee, pasta gigi lengkap dengan sikat yang ada anak laki-laki digagangnya.
Tapi nggak apa, saya jadi semangat keramas. Ya, saya kan suka malas melakukan itu. Rambut saya pendek begini. Tapi setidaknya freukensi keramas saya naik daripada sebelum-sebelumnya.

Dan saya iseng masukin produk ini ke tulisan saya. Hihi
Okey,sudah malam. Hentikan bicara. See you!

#JustWrite

Tentang Sinetron negara kita

Mei 30, 2014

Saya bukan penikmat  sinetron -mungkin pembenci-,meski sesekali  menonton ftv. Saya bukan pecandu televisi,lebih-lebih selama kuliah saya tidak pernah nonton tv. Ketika pulang ke rumah pun tontonan saya random, yang paling sering ditonton NET TV, Fashion tv dan mungkin kalau ada film yang diputar di tv.
Tapi bukan itu yang mau saya bicarakan,saya ingin membicarakan tentang sinetron dan dunia nyata. Sebelumnya,saya minta maaf untuk para manusia yang bekerja dibalik sinetron, tidak ada maksud menyinggung hanya ingin mengeluarkan apa yang dipikirkan agar-agar di kepala saya. Jika tulisan ini melompat kesana-kemari, itu karena agar-agar di kepala saya yang senang begitu.

Saya tahu sinetron adalah sinema elektronik, maka cerita dan skenarionya fiksi. Maka fiksi adalah fiksi, ada yang masuk akal ada yang tidak, bahkan fiksi fantasi bisa saja menyajikan sesuatu diluar nalar. Saya menyukai membaca novel,meski kadang tidak masuk akal. Tapi itulah fiksi
 Tapi ketika melihat sinetron yang bermaksud menceritakan kehidupan sehari-hari, rasanya saya ingin berteriak,"Enggak gitu juga kaleee"

Kali ini,saya akan membahas sinet remaja. Mari bersama mengingat sinet-sinet dan ftv tentang remaja di SMA dan SMP. Apa isi ceritanya? Nggak usah nonton full, nonton sebentar aja kalian udah tahu kalau isinya seputar pacaran plus orang jahat vs orang baik. Geng cowok brandal dan geng cewek menye. Si Kaya menindas si miskin
Mungkin maksud penulis skenario,ia ingin mengungkap kisah kasih manusia-manusia di SMA. Tapi sayangnya,

#JustWrite

Seorang mahasiswi semester 4

Mei 30, 2014

Seorang mahasiswi semester 4, yang tidak bisa membayangkan sepatu kets kesayangannya akan berganti sepatu flat atau pantofel dengan hak entah berapa cm.
Seorang mahasiswi semester 4, yang tidak tahu bagaimana ia dengan rok setiap hari, dan mengikhlaskan celananya duduk manis di lemari
Seorang mahasiswi semester 4, yang percaya bahwa ransel tetap akan menjadi teman terbaiknya

Seorang mahasiswi semester 4 itu,ingin ketika suatu hari menjadi guru, ia bisa bebas memakai celana dan sepatu bertali. Menyandang ransel kesana kemari

#JustWrite

Peri kecil bersayap biru

Mei 28, 2014

Peri kecil bersayap biru
terduduk lemas diatas sehelai daun kering
Termenung

Peri itu tak ingin dewasa
Meski ia paham dewasa tak berarti tua
Peri itu tak ingin menua
Meski ia tahu daun hijau pun akan menguning

Peri biru itu ketakutan
Ketakutan sebab cerita
Cerita peri hitam tentang hidup yang kejam
Kisah peri ungu tentang misteri cinta dan patah hati
Dan segala cerita yang mengerikan baginya

Peri kecil bersayap biru
terduduk lemas di sehelai daun kering
Mencoba berdiri
Percaya bisa menghadapi
Hidup yang tak ubahnya ladang misteri

lirik

Paper Doll - John Mayer Lirik

Mei 28, 2014

Paper doll, come try it on
Step out of that black chiffon
Here’s a dress of gold and blue
Sure was fun being good to you

This one we made just for Fall
And Winter runs a bit too small
This mint green is new for Spring
My love didn’t cost a thing

#JustWrite

Peri kecil dengan sayap abu-abu

Mei 27, 2014

Rerumputan yang basah
Bunga-bunga yang bermekaran
Ilalang yang kian tinggi

Di taman bunga
Pada suatu masa
Terik sang surya menghangatkan
Dan  langit birunya menentramkan

Peri kecil dengan sayap abu-abu
Pita merah muda di rambut pirangnya
Sepatu ungu pembungkus kakinya
Dan sebuah tangan mungil
Yang luka,berdarah
Dalam riuh rendah keramaian taman
Jerit tangis merintih
Lengannya tertancap duri mawar putih
Jika kau mendengar,tolonglah ia

#JustWrite

Saya ingin pergi

Mei 27, 2014

27-1 Juni libur.
Rasanya saya ingin pergi. Entahlah kemana. Disaat teman-teman saya pulang atau sibuk dengan aktivitas organisasi mereka,saya ingin pergi.
Saya ingin pergi tapi entah kemana.
Saya mungkin akan ke perpustakaan kampus,tapi itu hanya akan membuat saya pergi menjelalah dunia lewat internet dan buku-bukunya.
Saya ingin pergi,ke tempat baru. Sudahlah

#JustWrite

Melihat dari sudut lain

Mei 27, 2014

Sebagai tukang jarkom di kelas,hari ini dan kemarin teman-teman pada tanya matkul Pengelolaan Kelas (Pengekeles) masuk nggak. Mereka berdoa agar tidak masuk, mungkin saja cuma saya yang berdoa masuk.
Dan doa orang banyak alias teman-teman saya itu terkabul, Selasa-Minggu fix libur tanpa Rabu ada kuliah jam 1 siang.
Yap,Selasa - Minggu libur. Senang? Tentu (walau bingung mau ngapain aja).

Seharusnya Rabu UK, UK pengekeles, seharusnya. Tapi karena libur ya.. batal. Tahukah artinya batal? Maka perkuliahan si bapak yang tinggal 1 UK dan 2 presentasi itu mundur. Jika seharusnya selesai pada belasan awal, maka kalau mundur gini selesai pada belasan akhir. Sedangkan mata kuliah lainnya, 2 minggu yang akan datang sudah selesai. Ini yang mungkin tidak dipikirkan mereka, ya saya mungkin berpikir kejauhan. Tapi yasudahlah.. semoga saya bisa pulang sebelum puasa, dapet tiket kereta murah...
see you

#JustWrite

Memaksa diri

Mei 26, 2014

Saya tahu, semua yang dilakukan karena keinginan dan ingin dengan sedikit paksaan dari dalam diri akan berbeda.
Saya ingat,ketika awal saya menulis Odrei,saya seperti mendapat suntikan hingga saya menulis tengah malam karena saya bingung dan tidak dapat tidur karena gatal untuk menulisnya. Ketika itu saya merasa tenang,merasa lepas. Lalu saya meninggalkan Odrei lama, karena tugas dan pikiran bagaimana menulis kelanjutannya. Sekarang saya melanjutkannya lagi, ada libur Selasa-Minggu, meski Rabu masuk 1 pelajaran. Ada rasa yang berbeda,seperti kehilangan Odrei,kehilangan sinisnya, mungkin saya kurang sinis seperti dulu.

Baik,bukan itu yang ingin saya bicarakan.
Tadi, di kampus saya mendengar teman saya bernyanyi lalu sebuah liriknya memunculkan ide untuk menulis, saya menulisnya hanya selembar tapi saya puas. Ada teman presentasi dan saya mendengar kalimat aneh, kembali mencetuskan selembar tulisan. saya menulis 6 lembar tulisan berbeda dari setiap kalimat yang saya dengar. Awalnya saya menulis penuh kesinisan,lalu berujung kehilangan sinis itu. Saya senang menatapnya,melihat tulisan saya, tidak peduli pendapat oranglain, meski Opie bilang tulisan pertama saya yang ia sempat baca cukup baik.

Bahwa yang berdasarkan kata hati itu akan menghasilkan sesuatu yang memuaskan setidaknya bagi diri. Maka saya tidak akan lagi memaksa saya untuk mengerjakan Odrei karena dipaksapun tulisan itu akan dihapus karena saya tak suka. Semoga Odrei selesai :)
Saya akan menulis sesuka saya lagi sekarang.. see you!

#JustWrite

Random serandom-randomnya

Mei 24, 2014

Okey,tidak ada ide atau apalah tentang yang akan saya tulis. Saya hanya ingin menulis, membuka blog,memilih compose dan judul diatas.
Saya terbangun pagi-pagi,mendengar suara gemericik air. Ternyata anak kost baru yang dua orang itu sedang melakukan aktivitas bermain air (baca : nyuci).
Lalu saya memutuskan tidur lagi,  saya bermimpi mama saya. Ya,di mimpi itu saya sedang tidur di tempat tidur kost dengan pakaian sama dan mama saya datang memeluk dari belakang. Dia mengatakan sesuatu,saya akan dapet katanya.-dan bangun-bangun emang bener- Lalu samar-samar saya terbangun melihat tangan mama saya yang memeluk saya di depan mata. Ternyata bukan, itu tangan saya. Saya bermimpi dan terbangun dengan halusinasi. Mungkin itu adalah hasil dari metamorfosis mimpi.

Libur yang cukup lama (Kamis-Minggu) karena beberapa kuliah dipadatkan kemarin dan ada 2 yang sudah selesai ternyata membuat saya jenuh. Ditambah koneksi yang jelek,kehabisan buku bacaan, dan tidak ada tugas karena sudah selesai. Tapi,tetap harus saya nikmati.
Dan karmas saya sudah jadi. Tapi... tapi saya membayar 25.000 untuk administrasi. Beruntung saya bawa uang kemarin. Dan... dan karmas itu belum diaktifkan pusat jadi ATM-nya belum bisa dipakai. Okey fine

 Sudah 2 kuliah yang selesai,Statistik dan Inklusi. Keduanya tinggal menunggu pengumuman remedial UK terakhir. Untuk Inklusi semoga hasilnya baik dan statistik, huft.. berdoa sajalah.
Kata salah satu dosen dan juga kalender pendidikan,pengumpulan nilai paling lambat 23 Juni. Saya harap itu benar. Dan saya harap para dosen juga segera menyelesaikan perkuliahan, agar saya tahu tanggal berapa harus membeli tiket kereta. Ya,semoga saja sebelum puasa saya sudah di rumah dan mendapat tiket dengan harga murah.

Ah sudahlah, semoga saja tulisan saya kelar... see you

#JustWrite

Perang berita dimana-mana

Mei 22, 2014

Membuka facebook dan berita yang muncul terus berputar pada pilpres. Membuka situs berita,meski yang dibaca bagian kesehatan di bawahnya terdapat link-link berita lain.
Perang media dimulai, ya perang berita . Mungkin sebenarnya ini sudah lama,namun sekarang makin membara. Beruntunglah saya selama ngekost nggak pernah nonton tv karena saya di lantai atas dan tv di lantai bawah. Mungkin di TV lebih parah.
Berita dari situs berita,dari blog-blog orang semua tampak menjemukan. Tapi mungkin ya itulah politik. Menjatuhkan orang lain untuk meninggikan diri sendiri atau menyebar pencitraan demi citra manis.

Berita satu menggiring masyarakat dengan membawa-bawa Amerika,dikatakannya si A ditakuti lalu si B disukai untuk kerjasama. Berita lainnya,membawa-bawa pencitraan.Tentu sajalah pencitraan si A dan si B Tidak usah dijelaskan,buka sajalah situs berita.
Berita lain lagi,menjual sisi-sisi buruk para calon,latarbelakang para calon,hingga agama-agama mereka. Entah darimana sumbernya,itu fakta atau karangan belaka.

Mungkin ada baiknya saya terlahir dari keluarga netral,saya menjadi netral tak memihak siapapun,sedikit apatis dan menganggap berita-berita itu sebagai angin lalu.

Masalahnya adalah, sebagian dari kita mudah terpancing. Itu yang saya lihat dari comment di facebook atau situs berita. Masalahnya mereka mudah tergiring,hanya karena sebuah berita yang mereka baca mereka jadi buta. Mungkin jika mereka membaca banyak berita para calon yang ada, saya yakin mereka akan kebingungan dengan berita yang saling mengangkat-menjatuhkan.

Jadi teman, jangan mau digiring media. Jangan mau diprovokasi. Jangan hanya baca 1 sumber berita saja.

Ah,sudah. Kenapa jadi ngomongin politik -.-

#JustWrite

Kadang saya ingin menjadi polisi atau tentara.

Mei 19, 2014

Kadang saya ingin menjadi polisi atau tentara.
Mengapa?
hanya karena mereka diberi keistimewaan untuk tidak memilih dalam pemilu,pilgub,pilpres,pileg,dll. Sesuatu yang saya inginkan sejak sebuah KTP ada di dompet saya

#JustWrite

Mungkin

Mei 19, 2014

Mungkin.
Mungkin saya tidak suka matematika karena saya sering tidak bisa.
Mungkin saya tidak suka matematika karena saya kerap tidak teliti.

Mungkin saya benci kimia karena saya tidak tahu tujuan belajar kimia.
Mungkin saya pikir tidak ada hubungan antara atom dan obat-obatan kimia.
Mungkin saya terlalu realistis hingga menganggap kimia terlalu mengawang.

Mungkin saya pernah suka fisika lalu berubah tidak suka
Mungkin karena saya suka mengarang rumus sesuka saya
Mungkin karena saya suka menebak mengagungkan intuisi
Mungkin ketika fisika bukan lagi menebak jawaban, saya memilih pergi

Mungkin saya membenci pelajaran seni
Mungkin saya selalu merutuki perintah menggambar atau menari
Mungkin saya tidak suka pelajaran menyanyi meski saya sering menyanyi dan meracau sendiri
Mungkin saya sering mengerjakan tugas keterampilan sambil menangis
Mungkin saya adalah murid yang paling sering dimarahi guru sulam tapis
Mungkin saya memang kesulitan dengan itu semua

Mungkin saya tidak suka olahraga
Mungkin saya hanya bisa berlari
Mungkin saya memang kerap remedial olahraga

Mungkin saya memang pembosan
Mungkin saja, meski saya senang di zona aman
Mungkin saya bosan dengan tugas yang begitu-begitu saja
Mungkin juga saya kerap menolak mengerjakan apa yang saya tidak suka
Mungkin, meski pada akhirnya saya selesaikan

Mungkin saya tidak suka suara keran
Mungkin, tapi saya gemas melihat bak kamar mandi yang tidak penuh
Mungkin saya tidak suka kodok
Mungkin karena dulu saya sering membuang kecebong
Mungkin saya takut beberapa bentuk bentol dan bolong-bolong
Mungkin  saya bisa sembuh suatu hati hati


Mungkin, dan terus bermunculan banyak mungkin di kepala
Mungkin semuanya tidak dapat dituliskan
Mungkin..


#JustWrite

coffee, my mom and me

Mei 18, 2014

Like mother like daughter.
Yeah, seringkali saya dengar kalimat itu. Atau kalau dalam bahasa Indonesia, buah tidak jatuh jauh dari pohonnya.
My mom is coffeholic. Baginya,kopi mungkin adalah nasi. Dia memilih nggak makan daripada nggak minum kopi. Pusing kalo nggak minum kopi. Okey,mungkin dia kecanduan.
Dan saya nggak tahu kenapa saya suka kopi. Meski saya tidak kecanduan,tepatnya saya membatasi untuk tidak kecanduan.

Ketika di SMP,SMA, saya hanya minum kopi sesekali. Tepatnya nyolong-nyolong kopi mama yang ditaro di meja. Kerjaan saya dan Obith,adik saya adalah berjalan, menemukan  segelas kopi yang didinginkan di meja dan meneguk sedikit hingga banyak lalu berlalu. Mama selalu membuatkan teh atau susu untuk sarapan. Tentu saja bukan kopi untuk kami.
Awal kuliah, saya hanya minum susu. Ketika itu mata saya langsung melek ketika minum susu. Padahal seharusnya susu membuat ngantuk. Sesekali saya minum teh, dan juga minum kopi sanchet seperti Goodday or Nescafe. Semua masih biasa saja.

Liburan, dan saya membawa kopi Lampung yang biasa diminum di rumah. Saya mencampur Torabika dengan kopi hitam,saya mencampur susu,kopi dan oatmeal hingga saya membuat kopi hitam. Meski tidak terlalu sering.

Liburan lagi, dan saya membawa sebungkus besar kopi AA bawaan Papa dan Mama dari Jambi, kopi terenak menurut lidah saya. -Saya sedang tidak iklan- Awalnya kopi itu hanya menjadi campuran oatmeal,tapi akhirnya saya meminumnya. Kopi AA membuat saya jatuh cinta dengan kopi hitam. Dengan kopi itu saya belajar membuat kopi paling enak menurut lidah saya. Saya tidak langsung mendapat kopi dengan takaran yang pas, semua berproses,ada waktu-waktu dimana kopinya terlalu pahit atau terlalu manis. Hingga saya menemukan takaran yang akhirnya saya pakai selalu. Sejak itu, saya jarang meminum kopi instan.

Liburan again. Dan saat itulah saya sering ngopi bareng Mama. Mam bilang kopi saya terlalu pahit. Dan ya,kopi Mam sangat manis. Mam mengejek kopi saya yang pahit itu,tidak masalah kita bicara selera.
Semester 4 dan saya pulang membawa 4 bungkus kecil kopi AA. Berharap 1 bungkus kopi untuk sebulan. Saya kembali ke Solo awal Januari. Tapi,yang terjadi adalah di Bulan Maret kopi itu sudah habis. Entah apa yang terjadi, tapi sesekali saya pegal-pegal kalau tidak ngopi.
Ketika kopi hitam saya habis,saya pernah sekaligus minum 2 sanchet kopi instan. Ketika setelah beberapa hari tidak minum kopi dan saya rasa kopi instan sebungkus masuk begitu saja.
Saya membeli kopi hitam bergambar singa, tapi sampai sekarang kopi itu masih ada. Terlalu asam.
Saya membeli kopi tubruk angkringan,tapi sepertinya terlalu banyak campuran hingga seperti ampas.
Saya membeli kopi instan random, dan itulah yang saya minum karena kopi AA tidak dijual di Jawa.
Tapi saya tidak terlalu suka kopi instan, sebagian dari mereka terlalu asam,terlalu manis, dan berlabel white coffee.Kecanduan saya mungkin berkurang,karena kafein kopi instan tidak sekece kopi hitam.

Saya baik-baik saja meminum kopi hitam, namun kopi berlabel white coffee yang katanya sehat untuk lambung malah membuat saya mules. Aneh.

Saya ingin pulang dan kembali bertemu kopi hitam, dan meminumnya bersama mama. Sederhana saja *)

#JustWrite

Tentang SMA dan SMP

Mei 17, 2014

Sebagian dari kalian yang sedang kuliah atau lulus kuliah,mungkin ada yang ingin berbalik ke SMA. Atau barangkali menganggap kenangan SMA adalah yang termanis. Apa kamu sebagian dari mereka?
Bagi saya, jika disuruh berbalik atau memilih SMP atau SMA saya akan memilih SMP.
Bukan karena saya tidak bahagia di SMA, bukan karena saya korban bully, dan bukan karena saya tidak punya teman. Tapi, saya merasa chemistry ketika di SMP antar sesama siswa,dengan guru,kantin, pelajaran,hingga kelas lebih membekas.
Saya tidak ingin cepat-cepat lulus ketika SMP. Saya memang tidak menangis ketika perpisahan SMP,karena saya tahu teman-teman saya akan kembali satu SMA dengan saya. Dan benar saja, di kelas 10.1 hampir 70% manusianya pernah sekelas bahkan mereka yang 3 tahun sekelas di SMP juga sekelas lagi di SMA.

Saya di SMA, terutama di kelas 12 adalah satu dari sekian banyak siswa yang ingin segera pergi dari SMA,ingin segera lulus. Bukan karena saya ingin cepat-cepat kuliah,tapi saya tidak betah. Saya gila belajar matematika,fisika dan tentu saja,kimia.
Saya sering bosan tanpa sebab,mungkin memfoto-foto candid di kelas salah satu saya melepaskan kebosanan saya.
Jujur,saya tidak terlalu peduli dengan pelajaran IPA meski saya cemas dengan kelulusan. Tentu saja karena jurusan yang saya inginkan IPS semua. PLB,kriminologi semua IPS.
Ketika pengumuman siswa yang bisa ikut undangan teman saya bilang nama saya berada tepat di bawah nama terakhir dari 50% siswa itu,saya tidak terlalu kecewa
Saya pikir,lulus SNMPTN adalah keharusan. Maka ketika saya diterima di PLB dan mendapati angka 6 di fisika saya,saya tidak terlalu kecewa.

Saya tidak menyesal memilih IPA, meski motivasi saya dulu masuk IPA adalah agar bisa daftar STSN. Tapi kemudian saya tahu STSN ada tes fisik,kaki leter O dan minus tinggi ini sulit lolos.
 Saya menyukai SMP,dimana saya tidak membenci pelajaran selain sulam tapis. Saya menyukai SMP dimana saya menemukan teman-teman dekat saya. Saya meyukai SMP karena saya bahagia ada disana.

saya beruntung sudah menyelesaikan SMP dan SMA saya. Mereka adalah masa lalu yang turut andil di masa kini. Ah,kenapa omongan saya nggak karuan gini.
Selamat malam deh


#Meracau

Jawaban

Mei 17, 2014

Saya seperti menemukan apa yang selama ini saya pertanyakan. Ya, saya selalu bertanya ,"Kemana saya setelah lulus nanti?"
Saya harap ini bukan euforia sesaat. Saya harap program itu masih ada ketika saya lulus nanti. Dan saya harap saya bisa mengikuti program itu.
Semoga

lirik

The Heart Of Life - John Mayer Lirik

Mei 14, 2014



I hate to see you cry
Lying there in that position
There's things you need to hear
So turn off your tears
And listen

Pain throws your heart to the ground
Love turns the whole thing around
No it won't all go the way it should
But I know the heart of life is good

You know, it's nothing new

lirik

Stop This Train lyric (john mayer)

Mei 14, 2014


No I'm not color blind
I know the world is black and white
Try to keep an open mind but...
I just can't sleep on this tonight
Stop this train I want to get off and go home again
I can't take the speed it's moving in
I know I can't
But honestly won't someone stop this train

Don't know how else to say it, don't want to see my parents go
One generation's length away

lirik

John Mayer Say lyrics

Mei 14, 2014

Take all of your wasted honor
Every little past frustration
Take all your so called problems
Better put them in quotations

Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say

Walkin' like a one man army
Fightin' with the shadows in your head
Livin' up the same old moment
Knowin' youd be better off instead
If you could only
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say
Say what you need to say

Have no fear for givin' in
Have no fear for givin' over
You better know that in the end

#JustWrite

ketika 100 : 25 = 5

Mei 14, 2014

Tidak teliti seperti menjadi belakang saya. Mama saya selalu mengatakan saya suka nggak teliti sejak saya masih SD. Guru SD saya bilang saya kurang teliti, guru SMP saya juga dan SMA, entahlah.
Saya tidak bangga ketika menyebutkan tidak teliti adalah nama belakang saya. Saya justru sedih,benci kesal dan apalah itu.
Di matematika, saya seringkali tahu rumus,bisa mengerjakan, namun kurang teliti itu menghancurkan. Hari ini misalnya, saya ulangan statistik. Saya bisa mengerjakannya, meski nomor dua saya bingung. Saya mengumpulkan dengan tenang,tapi...
"rata-ratanya berapa?" tanya saya
"4 sama 6"
4? kok saya 5 dan 6. saya mencoba mengingat-ingat. Dan.. Damn! orang bodoh dan tidak teliti macam apa saya yang menghitung 100 dibagi 25 adalah 5. Habislah saya. Salahlah jawaban-jawaban itu. angka 4 dan 6 menjadi kunci dan hitung-hitungan lagi.

Bagi saya, ketika saya benar-benar tidak bisa saya ikhlas mendapat hasil buruk. Tapi kalau begini, saya kesal sendiri. Ulangan statistik sebelumnya, kesalahan fatal saya adalah membuat frekeunsi hitungnya 3,padahal 4. Alhasil jawaban akhir saya salah semua.

Saya tidak tahu bagaimana membuang tidak teliti itu. Kadang waktu yang diberikan tidak cukup untuk memeriksa, seperti hari ini misalnya. Saya bukan mengharap nilai yang fantastis,sebenarnya bisa mengerjakan saja saya sudah bahagia. Tapi....
Sudahlah...
Sudah dan cukup

#JustWrite

saya & Berita pilpres

Mei 13, 2014

Saya nggak pernah nonton tv di kost, sumber berita saya adalah jejaring sosial dan melototin situs berita online seperti detik,vivanews,metrotv,liputan6, dan kawan-kawannya.

Tapi hanya dengan membaca mereka, lama-lama saya jadi seperti alergi berita pilpres,berita pemilu, tentang pemerintahan dan politiknya. Saya malas membacanya. Papa saya pernah bilang ke saya untuk tidak terlalu apatis, tapi waktu itu keadaannya Kelud habis meletus dan maksud Papa adalah peduli dengan sekitar,dengan tanda-tanda alam, dan cuaca. Tapi saya pikir, saya punya sedikit apatis di diri saya.
Saya memang salah satu dari mereka yang golput kemarin, tidak benar-benar karena saya tidak peduli dengan negara ini atau tidak percaya pada orang untuk menjadi wakil rakyat. Tapi karena saya tidak memungkinkan untuk pula, dan jika mencoblos di kampus saya masih belum memiliki karmas setelah hilang -sampe sekarang itu karmas belum jadi- yang menjadi syarat. Baiklah itu sudah berlalu, 9 Juli saya Insya Allah sudah di rumah.

Balik lagi tentang berita. Kalau buka timeline FB isinya muter-muter di orang-orang yang mau jadi presiden. Hoax, gosip, fakta-fakta -yang entah benar atau tidak- ,saling menjatuhkan atau memuji, serta ribuan komentar yang kalau dibaca bikin ketawa .Ya, banyak yang jadi berantem sendiri membela orang-orang yang mereka jagokan untuk jadi presiden.
Jujur saya benci melihatnya. Saya benci dengan politik,meski tanpa kita sadari hal-hal yang kita lakukan bisa jadi tindakan politik. Saya benci tindakan menjatuhkan orang lain untuk mengangkat orang yang mereka bela. Saya benci melihat orang mengagungkan capres idolanya. Saya tidak suka.

Saya pernah ingin masuk kriminologi dulu,tapi kemudian salah satu hal yang membuat saya mundur selain karena saya minder takut nggak masuk UI adalah saya takut kriminologi akan belajar tentang politik. Karena saya hanya ingin belajar tentang kriminal aja ketika ingin jurusan itu,saya malas belajar tentang politik

Saya nggak tahu siapa yang akan saya coblos nanti. Tidak ada manusia yang sempurna, saya tahu. Tapi entah mengapa calon-calon yang bertebaran  tidak ada yang ideal atau setidaknya pantas menjadi presiden di mata saya. Seseorang yang wibawa dengan segala tetek bengeknya.

Maafkan saya Indonesia,bukan saya tidak cinta lalu alergi politik dan pemerintahanmu. Saya hanya bisa berdoa Indonesia menjadi lebih baik. Selalu

#JustWrite

Ocehan tentang belajar dan nilai

Mei 13, 2014



Akhir-akhir ini otak saya -yang sempat linglung dan bingung itu- mendadak memikirkan tentang tujuan sekolah,tujuan belajar dan sesuatu bernama nilai.
Selama ini saya sadar, kadang saya mungkin kamu juga ,belajar untuk mendapatkan sebuah nilai. Kadangpula, masuk kuliah hanya untuk memenuhi tandatangan KRS atau absen lalu asyik sendiri ketika dosen/guru yang hobi ceramah membosankan dan itu-itu saja sedang bicara. Saya kadang lupa, bahwa tujuan kuliah adalah belajar,mendengarkan dosen bicara adalah salah satu proses yang harus saya lalui termasuk dosen yang ngalor-ngidul sekalipun.
Tujuan dari sekolah adalah untuk belajar, tujuan dari belajar adalah mendapatkan ilmu,pengalaman,pengetahuan dan nilai sebenarnya hanyalah sebuah angka atau sebuah huruf yang membicarakan hasil evaluasi belajar kita.

Tentang nilai. Kadang, kita mengerjakan tugas hingga selesai untuk mendapatkan nilai. Bukan untuk melatih diri kita. Akui sajalah, sudah bebal telinga ini mendengar teman-teman mengeluh tentang tugas atau saya sendiri yang suka mengomel dengan tugas kalau tugasnya saya nggak suka.
Atau ketika kita bertanya teman saat ulangan. Semua dari kita ingin nilai bagus,dan sebagian dari kita lupa bahwa ulangan adalah suatu bentuk evaluasi,bentuk mengetahui seberapa jauh pemahaman kita tentang suatu materi.

 Nilai menurut saya yang sebenarnya adalah rewards and punishment. Nilai baik adalah rewards untuk mereka yang sudah paham,mengerjakan dengan baik, dan nilai buruk adalah punishment jika kita mungkin kurang belajar.
Tapi beginilah pendidikan kita. Saya merasa, tanpa sadar kita ditempa untuk mendapatkan nilai yang baik bukan paham dengan baik. Meski sebenarnya tujuan dari mendapat nilai baik adalah kita paham dengan baik. Masih ingatkah ketika ada guru yang belajarnya ngebut untuk mengejar materi satu semester yang begitu banyak? Kejar-kejaran itu tidak benar-benar efektif,kita tidak benar-benar paham,tapi kita dituntut mendapat nilai baik.
 Benar,kita dituntut untuk mendapat nilai yang baik. Berapa coba standar IPK lowongan-lowongan pekerjaan sekarang? Semua diatas 3,atau paling rendah biasanya 2,75 kadang ada sih yang 2,5. suatu hal yang  memaksa mahasiswa secara tidak langsung mengejar nilai untuk mendapat pekerjaan nantinya.

Saya kadang berpikir, nilai,belajar dan sekolah seperti halnya kehidupan. Nilai seperti sebuah surga dan neraka, belajar adalah beribadah dan sekolah adalah sistem kehidupan.
Ketika kita beribadah dengan taat, Tuhan menjanjikan surga dan sebalikanya. Sama seperti ketika kita belajar sungguh-sungguh ada nilai baik menunggu kita.

Jadi sekarang, belajarlah baik-baik dan percaya nilai baik akan mengikuti

Baiklah,saya kira cukup. Semoga kita semua belajar bukan mengharapkan nilai, tapi ilmu,pengetahuan,keterampilan,dan pemahaman.





#Meracau

Ada yang salah

Mei 08, 2014

Ada yang salah dengan otak saya. Entah apa, dimana, dan mengapa.
Saya seperti kehilangan tujuan, kehilangan arah, bingung mau ngapain, semua yang saya lakukan saya tidak nyaman. Saya ingin meloncat-loncat tapi saya tidak punya alasan kenapa saya harus meloncat. Sudah 3 hari begini. Saya memasuki kamar kost dengan bingung bahkan lupa rutinitas apa yang biasanya saya lakukan. Saya ulangan, dan di salah satu soal malah menyebutkan poin-poin padahal jelas-jelas perintahnya jelaskan.
Saya pulang ke kost dan mencuci piring dengan gamang. Membuka file tulisan dan semua yang saya tulis terasa salah. Saya ingin membaca novel, tapi sudah semua novel saya baca hingga saya malas.
Saya mendengarkan playlist di laptop tapi semua lagu terasa buruk. Saya melihat beras tapi saya malas makan nasi, melihat susu,kopi,teh tapi saya tidak ingin mereka.
Saya gemas melihat kamar mandi dengan bak yang tidak penuh.
Ada yang salah dan saya tidak tahu mengapa. Ada yang aneh tapi bagaimana menormalkan keanehan yang saya sendiri tidak tahu penyebabnya.
Ada apa ini?

Baiklah,mungkin saya perlu melihat kertas origami dan mengerjakannya. Melupakan bahwa sedang ada yang salah dengan saya

#JustWrite

Sampai kapan

Mei 06, 2014

Sampai kapan
Sampai kapan bertanya
sampai kapan berdoa
sampai kapan berjalan
sampai kapan menduga
sampai kapan berandai
sampai kapan bercerita
sampai kapan berhipotesa
sampai kapan bermimpi
sampai kapan berusaha
sampai kapan berlari
sampai kapan mengejar,dikejar
sampai kapan 

sampai mati..
suatu hari nanti

#AnakKost

Ocehan malam

Mei 06, 2014



Saya merasa kehilangan. Saya merasakan itu entah sejak kapan. Tidak ada yang hilang sebenarnya. Ini hanya masalah pilihan,konsekuensi,resiko dan apalah itu.
Saya merasa kehilangan masa-masa di mana saya mungkin sedang beranjak dewasa dan butuh mama dan papa saya ada di dekat saya. Tapi mungkin berjarak dari mereka adalah salah satu cara Tuhan mendewasakan saya.
Saya kehilangan masa-masa tumbuh bersama 2 orang adik. Saya tidak tahu bagaimana rasanya memiliki adik yang beranjak dewasa, yang menghadapi ujian nasional SMP-nya. Saya tidak ada disana,saya tidak ada. Saya kehilangan momen dimana adik saya yang TK ikut lomba mewarnai, atau mendampinginya belajar membaca. Saya kehilangan momen itu, dan semua itu hanya bisa saya nikmati ketika liburan.
Ini mungkin hanya pikiran saya yang terlalu mengawang,menganggap rindu seperti sesuatu yang berlebihan. Tapi cukuplah. Tidak ada yang perlu disesalkan. Hidup adalah pilihan, termasuk berjarak fisik dengan mereka. Saya harus mengurangi malas,lebih disiplin,dan memunguti setiap mimpi yang berserak. Agar saya tidak kecewa,tidak menyesal, dan bahagia atas segala yang saya korbankan..

lirik

Goodbye Town - Lady Antebellum lirik

Mei 05, 2014



Goodbye Town
Right there's the high school where we met
We'd sneak out back for a couple kisses and a cigarette
And that parking lot was our first date
And her momma slammed the door when I dropped her off too late

She's gone
Chasing that highway wind
She's gone
She ain't coming back again

This ain't nothing
Nothing but a goodbye town
These streets are only bringing me down

#JustWrite

Be a good student and good teacher

Mei 05, 2014

Ada kuliah umum tentang MDVI tadi pagi.Fyi MDVI  adalah singkatan dari Multiple Disable with Visual Impairment. Intinya MDVI adalah anaknya dengan dua atau lebih disabilitas/kecacatan yang dimilikinya serta biasanya ada tunanetra di multiple itu.

Tapi saya  nggak mau ngomongin MDVI, saya mau ngomongin celetukan salah satu pembicara dari India, Namita Jacob namanya. Saya bukan pengutip kata-kata orang yang baik,ingatan saya berpusat pada inti. Dan intinya dia bilang mengenai menjadi murid yang baik dan calon guru yang baik.

Dan otak saya berjalan,memikirkan itu. Saya sadar bahwa saya sekolah di sekolah keguruan. Dimana idealnya saya akan menjadi guru.Tidak peduli nanti setelah lulus saya akan kemana. Dan sebenarnya sekarang saya sedang belajar menjadi guru yang baik,bukan hanya siswa yang baik. Satu hal yang saya hampir lupa. Saya lupa bahwa saya tidak akan selamanya menjadi siswa.
Menjadi siswa baik tidak sama dengan menjadi guru yang baik. Tapi saya yakin,berusaha menjadi siswa yang baik punya pengaruh terhadap menjadi guru yang baik.

#AnakKost

Menghancurkan kamar kost -Proses-

Mei 05, 2014

Well, terhitung sejak Agustus 2012 saya sudah menempati kamar kost ini. Sebuah kamar bercat pink yang rada norak-bukan saya banget dah - berukuran tidak besar dan tidak terlalu kecil juga.

Lama-lama saya stres sendiri, rasanya bosan mata saya dijejelin warna yang nggak saya banget. Sedangkan kamar lain di kost nggak warna pink.Cuma kamar saya doang, kamar Yuni kayaknya putih atau krem gitu. Begitu juga kamar dan ruangan lain.

Akhirnya saya memutuskan untuk menutupi pink di kamar saya. Terlalu mainstream dan mahal rasanya kalau saya harus ngecat sendiri kamar kost ini. Jadi saya memutuskan untuk menempeli kamar ini.
Alhasil liburan pemilu kemarin, saya menempeli kamar saya dengan :
- majalah (beli majalah bekas 10ribu 3 tapi yang saya pake 2 karena majalah satunya kurang bagus kertasnya )
-komik (dengan berat hati beli komik donal ,jimi lima dan monika bekas, dan merobekinya sambil membacanya)
-print tulisan dan gambar dari kertas bekas (sekalian menyehatkan print karena printer harus sering dipake kan?) 
-print foto dari kertas glossy yang sudah teronggok entah sejak kapan di lemari. 
Dan menghabiskan 3 double tape 

Pulang kuliah saya langsung menempeli dinding dengan majalah. Besoknya sambil ngeprint saya nempelin foto dan komik ke dinding satunya. Dan terakhir nempelin peta,gambar dan tulisan. Pokoknya tanggal 8 dan 9 April saya cuma keluar kamar kalau benar-benar butuh. Seperti butuh makan dan goreng telur, butuh buang air kecil.

Kamar saya benar-benar hancur ketika saya nempelin ini. Saya naik kursi dan meja TV yang diangkut ke kamar saya. Tapi.. baru 3 dinding yang saya tempelin. Kurang 1 lagi karena kemarin -sampe sekarang sih - belum ada bahan untuk dinding yang kosong ini. Rencananya sih majalah, spot kosong untuk nempelin Post in or to do list, sama gambar-gambar dari temen-temen saya.


Kebetulan saya mendokumentasikan prosesnya,tapi gambarnya kecil karena ini thumbnails gitu. Soalnya saya habis memformat mmc saya tanpa sengaja.


komik yang saya sobekin

tempelan majalah


nempelin komik dan foto, Well fotonya berantakan dan itu yang memakan waktu lama

Saya nggak bisa nempel lurus jadi lihatnya peta Sumatera itu ... *(
ini bagian yang belum di tempel. Cuma dicoret-coret kapur,
Setelah semua ditempeli saya akan posting hasilnya *))


FRIENDS

Gambar mereka

Mei 05, 2014

Saya adalah pembuat benang kusut sejati dan orang yang paling sebal kalau ada tugas menggambar. Masih suka miring menggaris walaupun sudah pakai penggaris. Dan saya.. berteman dengan orang-orang yang menyukai menggambar! Setidaknya ada 2 teman dekat saya yang hobinya menggambar. Sebut saja Yuni -yang kuliahnya penuh mata kuliah menggambar - dan Opie -yang waktu kuliah suka menggambar-.

Dan ini beberapa gambar dari mereka.

1. Ini adalah gambar pertama dari Opie. Katanya sih gadis sebelah kiri itu Opie dan sebelah kanan itu saya.  Opie sedang mengucapkan Assalamualaikum lewat isyarat dan saya waalaikumsalam -nya
S
Salam dengan bahasa isyarat

 2. Ini adalah kado dari Yuni di ulangtahun saya yang ke-19.  Kita sama-sama suka novel Perahu Kertas -novel ya, bukan film. Faktanya kita menjadi kritikus ketika nonton filmnya- . Dan ini Kugy dan Keenan.

3. Ini adalah gambarnya  Opie di sobekan kertas fotokopian saya semester 1 dulu yang saya temukan waktu beres-beres beberapa waktu yang lalu. Lalu saya scan. Katanya sih ini saya.

4. Liburan kemarin, 11 Januari, Yuni mengirimkan foto ini ke twitter saya dan Ayundi.  Karena kita bertiga sama-sama swifties. *)

5. Liburan kemarin, 12 Januari Opie mengirimkan foto doodle-nya lewat twitter. I love this!

6. Dan ini gambar dari Opie lagi. Karena kita punya bisnis online kecil-kecilan -Opioci Garagesale- , maka terciptalah gambar ini.



Terimakasih ya Yuni dan Opie.. Jangan bosen kasih saya gambar. Dan rencananya gambar-gambar mereka akan saya tempel di dinding kamar yang masih kosong ketika kuliah free nanti *)


#AnakKost

I just wanna go home.

Mei 05, 2014

I just wanna go home.
Hug my Dad, Kiss my Mom.
I Just wanna go home
laugh with my brothers, watch movie 'till the night or play game on PC
I just wanna go home
lay in my bed, play with my cats and run with my rabbit
I just wanna go home
watch TV and eat seafood. The best food from my mom.

I had bad english with bad grammar. Isn't?
But i just wanna go home, now..

#JustWrite

The First

Mei 05, 2014

Ini hanya racauan malam-malam. Seorang anak perempuan yang gagal melipat kertas origaminya dengan benar,lalu pikirannya melayang-layang. Berputar entah kemana hingga akhirnya diagram origami ditinggalkan menuju sebuah halaman blog.
Anak pertama.
Itu kata yang tiba-tiba meluncur,melintas dan mengudara di otak. My parents gave me 'firstan' because i'm their first child. And the only one their daughter too.
Gue nggak tahu harus senang atau sedih atau gimana. Disatu sisi, siapa sih yang gak senang dengan kata pertama. Pertama =awal = duluan.
Lo yang dilahirin duluan, dapet kasih sayang mama papa duluan, cuma lo anak yang hidupnya pernah tanpa saingan apalagi baju bekas kakak.
Tapi itu hanya sekelumit kebahagiaan dari beban yang secara nggak langsung ditimpahkan ke anak pertama. Tanpa peraturan tertulis pun, kita tahu bahwa anak pertama harus ngasih contoh baik ke adik-adiknya. Anak pertama diharapkan sukses karena bisa membantu adik-adiknya sekolah dan seterusnya.

Anak pertama secara langsung buat gue nggak bisa main-main. Buat gue nggak bisa trial and error mau jadi apa gue setelah lulus ini. Gue nggak yakin bisa jadi guru, sedang kalau gue bisa terus ke S2 gue nggak terlalu berminat jadi dosen.
Ah sudahlah,sebelum gue makin meracau...
Semoga Allah yang gue percaya, selalu kasih yang terbaik.
Malam

#JustWrite

5 Mei

Mei 04, 2014

Besok.5 Mei. Tidak ada yang spesial. Besok adalah hari Senin, hari dimana seharusnya 3 tugas dikumpul namun batal akibat ada kuliah umum. Pembatalan bukan berita yang terlalu menyenangkan karena tugas itu sudah selesai sejak kemarin.
Besok, 5 Mei. Dan adik saya akan menghadapi Ujian Nasional. Entah berapa paket sekarang UN, tapi saya percaya bahwa dia bisa mengerjakannya. Saya yakin dia bisa jujur, bahwa dalam UN jujur adalah ujian sesungguhnya. Dan saya yakin, peluh dan keringatnya yang sekolah hingga sore itu terbayar.

Selamat UN Bith. I Know you can, the best that you can..

#MonthlyChallenges

Mei's Challenges

Mei 04, 2014

Mei's Challenges (MC) kali ini saya tidak mau banyak-banyak. Kemarin saya sudah membuat challenges terlalu banyak. MC kali ini adalah

- Tidak membuka twitter pribadi. Ya, jadi mulai tanggal 1 kemarin saya menutup akun @ossyfirstan sampai 31 Mei 2014.
- Draft tulisan saya selesai.
- Makan mie hanya seminggu sekali


Ya, 3 saja. Tapi poin ke-2 adalah yang tersulit. Doakan saya tidak gagal lagi *)

#AnakKost

April's Challenges yang gagal vs demam berujung radang tenggorokan

Mei 04, 2014

Sudah Mei. Bagaimana April's Challenges saya?

Baiklah, saya pikir saya bisa menuntaskannya. Saya yakin itu, setidaknya sampai tanggal 26 April ketika saya masih sehat-sehat saja. 
Berdasarkan perkiraan saya sampai tanggal 26, hal yang berpotensi saya langgar adalah bahwa saya baru berpuasa satu kali ( rencana di AC 3 kali). Saya tidak bisa berpuasa di tanggal 20an karena biasalah perempuan. Dan Selasa sebelum pemilu itu saya masih menghidupkan lampu sampai malam karena menempeli dinding dengan majalah, jadi saya sudah melanggar 2.

Review buku atau film yang saya tonton, saya pikir saya bisa mengerjakannya. Sudah 2 review yang saya posting di blog. Kebetulan Opioci habis update novel dan saya saat itu merasa bisa mereview yang lainnya. Dan menulis short story, saya sudah menulis setidaknya 2 sudah jadi dan 1 masih setengah. Semua berjalan lancar,saya patuh dengan itu semua. 

Tapi, Sabtu setelah pulang dari observasi mendadak saya demam. Saya tidur dan berharap baik-baik saja saat bangun. Tapi tidak,badan saya masih panas ketika itu. Saya terpaksa minum obat. Dan tentu saja minum susu. Sabtu-Minggu saya demam. Bergulat di tempat tidur dan tidak memikirkan tugas yang untungnya deadlinenya tidak minggu kemarin. Senin-Rabu-nya saya masih lemas,agak demam dan ternyata saya sakit tenggorokan. Praktis saya tidak memikirkan review novel - meski saya membaca 6-8 novel seminggu yang lalu- dan saya tidak menulis cerita pendek apapun.
 Saya melanggar Sabtu tanpa susu demi badan saya, dan tidak peduli dengan kamar rapi di hari Minggu karena demam itu sudah menyiksa.dan dari tanggal 26 - sekarang saya baru sekali ngopi,demi tenggorokan!


Jadi apa yang berhasil dan tidak saya langgar?

-Saya berhasil makan mie hanya di tanggal kelipatan 9 
-Saya berhasil berbagi di tanggal 2
-Saya berhasil tidak meminum kopi di hari Senin 
-Saya berhasil tidak makan gorengan hari Rabu. (saya makan telur rebus tiap Rabu)
- Kamis saya berhasil tidak membuka sosial media kecuali membuka akun Opioci
-Jumat saya bisa konsisten menulis racauan di blog


Lalu apa yang tidak berhasil saya lakukan?
- Saya hanya berpuasa 1 kali di bulan April
-Saya menghidupkan lampu di hari Selasa tanggal 8 karena saya menempeli kamar dengan majalah
-Saya minum susu di Sabtu terakhir di bulan April
-Saya hanya menulis 2 review
-Saya hanya menulis 3 cerita dari 4 yang dijadwalkan.



Baiklah, berarti saya tidak mendapatkan reward yang saya janjikan. Tidak masalah. Mengerjakan AC saja sudah menyenangkan *). Dan kadang,sedemikian rupa rencana itu kita buat, ada Tuhan yang bisa dengan mudah merubah rencana kita


Popular Posts

My Instagram