Playlist, Ode dan Langit
November 17, 2015Saya baru saja duduk di depan laptop, sambil menyesap 'kopi mainan'. Berusaha menyangkal kantuk yang menyerang, semua berawal dari kekenyangan. Sambil mencoba membuka mata lebar-lebar saya menyumpal telinga dengan playlist seperti biasa. Semua biasa saja, sampai Heart of Life-nya John Mayer terdengar. Pkiran saya mengawang. Odrei. Ya, saya teringat Odrei. Tokoh di tulisan abal-abal yang sudah lama saya tinggalkan. Tulisan yang saya janji akan rombak ulang. Saya ingat Ode, saya rindu menulis Ode, meski Ode begitu kaku.
Lagu beralih, I Bet My Life mengalun. Saya tersentak. Nama Langit dan Biru menguar. Saya gemas ingin menemui mereka. Menulis dan menyelesaikan kisahnya. Saya teringat tulisan-tulisan saya.
Tapi sayangnya, tidak bisa. Ada deadline laporan observasi, laporan IEP, dan laporan PPL lainnya. Belum lagi revisi bab 1 proposal. Maafkan saya Pak, setelah PPL usai saya akan berlari. Penelitian saya harapkan dimulai awal Januari. Mari tutup dulu fiksimu. Terbitkan karya non fiksimu :)
0 comments
Jangan ragu untuk berkomentar, kawan!